Jakarta - Ratusan ribu orang dan komunitas ternyata sangat berminat untuk menjadi 'kelinci percobaan' Google. Mereka bahkan rela melakukan hal-hal yang aneh bin ajaib.
Sekitar 200.000 pihak, baik individu maupun komunitas, telah mengajukan lamaran mereka untuk menjadi 'kelinci percobaan' Google. Para sukarelawan ini tampak begitu antusias karena Google ingin mencoba infrastruktur serat optik 1Gbps ke rumah mereka.
Seperti dikutip detikINET dari SiliconRepublic, Rabu (31/3/2010), Google mengatakan telah menerima lebih dari 1.100 lamaran yang mewakili komunitas dan sekitar 194.000 lamaran atas nama individu.
Cara-cara yang dilakukan para pelamar dalam merayu Google pun cukup aneh. Misalnya, sebuah kota bernama Sarasota di Florida mengubah nama pulau tempat kota itu berada menjadi Pulau Google.
Topeka, sebuah kota di Kansas, pun telah berusaha merayu Google dengan mengubah nama kotanya menjadi Google. Perubahan nama Topeka akan dilakukan selama kurun waktu satu bulan saja.
Selain itu, banyak juga yang mencoba merayu Google lewat video di YouTube. Bahkan, ada yang membentuk grup-grup di Facebook demi mendapatkan koneksi internet yang luar biasa cepatnya itu.
James Kelly, Product Manager dari Google, mengatakan sambutan yang luar biasa ini sungguh menyenangkan. "Tentunya, kami tak akan bisa membangun di semua komunitas yang tertarik," ujarnya dalam blog resmi Google.
Menurut Kelly, setidaknya 50.000 orang akan berusaha dicapai oleh program ini pada awalnya. Angka itu pun akan diupayakan untuk bisa meningkat hingga mencapai 500.000 orang.
"Di mana pun kami akhirnya memutuskan untuk membangunnya, kami berharap akan mendapatkan pelajaran yang baik tentang cara memperbaiki akses internet di mana-mana," tukas Kelly.
Sekitar 200.000 pihak, baik individu maupun komunitas, telah mengajukan lamaran mereka untuk menjadi 'kelinci percobaan' Google. Para sukarelawan ini tampak begitu antusias karena Google ingin mencoba infrastruktur serat optik 1Gbps ke rumah mereka.
Seperti dikutip detikINET dari SiliconRepublic, Rabu (31/3/2010), Google mengatakan telah menerima lebih dari 1.100 lamaran yang mewakili komunitas dan sekitar 194.000 lamaran atas nama individu.
Cara-cara yang dilakukan para pelamar dalam merayu Google pun cukup aneh. Misalnya, sebuah kota bernama Sarasota di Florida mengubah nama pulau tempat kota itu berada menjadi Pulau Google.
Topeka, sebuah kota di Kansas, pun telah berusaha merayu Google dengan mengubah nama kotanya menjadi Google. Perubahan nama Topeka akan dilakukan selama kurun waktu satu bulan saja.
Selain itu, banyak juga yang mencoba merayu Google lewat video di YouTube. Bahkan, ada yang membentuk grup-grup di Facebook demi mendapatkan koneksi internet yang luar biasa cepatnya itu.
James Kelly, Product Manager dari Google, mengatakan sambutan yang luar biasa ini sungguh menyenangkan. "Tentunya, kami tak akan bisa membangun di semua komunitas yang tertarik," ujarnya dalam blog resmi Google.
Menurut Kelly, setidaknya 50.000 orang akan berusaha dicapai oleh program ini pada awalnya. Angka itu pun akan diupayakan untuk bisa meningkat hingga mencapai 500.000 orang.
"Di mana pun kami akhirnya memutuskan untuk membangunnya, kami berharap akan mendapatkan pelajaran yang baik tentang cara memperbaiki akses internet di mana-mana," tukas Kelly.
Sumber:http://detik.com
0 komentar:
Posting Komentar